Kontroversi
mengenai kematian karena Gancet di kalangan masyarakat yang gempar diberitakan,
kini dituangkan dalam sebuah film bergenre Horror yang disutradarai oleh Hanny
Musthopa berjudul “Kutukan Arwah Santet”. Film ini menceritakan tentang seorang
gadis cantik yang mati setelah berhubungan badan dan mengalami gancet di
laboratorium kampus. Kekasih gadis tersebut, mengubur jasadnya di toilet kampus
untuk menghilangkan bukti. Hingga akhirnya, arwah gadis itu sering merasuki
tubuh seorang dosen cantik dan sering menimbulkan korban mati gancet di kampus
tersebut.
Dalam
kenyataannya, berita mengenai mati gancet juga sering terdengar di telinga
masyarakat dan kebanyakan masyarakat mempercayai peristiwa tersebut karena ulah
dari makhluk gaib yang tidak suka dengan orang yang sembarangan bersetubuh di sekitar
areanya. Kebanyakan pula, korban dari mati gancet tersebut adalah dari kalangan
remaja. Kenapa bisa? Kemungkinan hal tersebut akibat sepasang remaja yang
memiliki hasrat nafsu dan melakukan hubungan seksual. Agar mereka dapat
memuaskan nafsunya tanpa ketahuan, kebanyakan remaja memilih melakukan hubungan
terlarang tersebut di tempat yang sepi tanpa mengetahui terlebih dahulu apakah
tempat tersebut angker atau tidak.
Gancet
atau Asu Gancet berasal dari kata, Asu dan Gancet. Asu berarti anjing dan
Gancet berarti lengket atau tak bisa lepas saat berhubungan badan. Asu Gancet
sendiri diangkat melalui mitologi yang konon katanya saat jaman Nabi Nuh, ada
sepasang anjing yang melakukan hubungan kelamin disaat berlayar di kapal Nabi
Nuh dan hal tersebut telah melanggar larangan Nabi sehingga dikutuk agar gancet.
Hingga saat ini, kutukan tersebut masih terjadi saat anjing melakukan hubungan
kelamin. Anjing yang mengalami gancet pun, dipercayai dapat dijadikan sebagai
Jimat yang membuat hubungan seksual menjadi tahan lama.
Fenomena
gancet pun kini tidak hanya terjadi pada anjing, tapi terjadi pula di kalangan
anak muda yang melakukan hubungan badan di luar nikah. Baik dilihat dari sisi
gaib atau pun medis, hal itu ada benarnya. Bila secara medis, gancet sering
disebut sebagai Vaginismus. Dimana, Vaginismus terjadi akibat ketakutan yang
berlebihan, traumatik, disfungsi ereksi dan lainnya yang menyebabkan sepertiga bagian luar dan sekitar
alat vital wanita mengalami kekejangan abnormal. Bila secara
kepercayaan ataupun mitos, gancet dapat terjadi karena melakukan hubungan badan
di tempat yang angker ataupun ada orang yang mengirim santet yang masyarakat
sering sebut sebagai Kutukan Arwah Santet Asu Gancet.
Dari fenomena-fenomena itu, kita
seharusnya dapat menyadari bahwa kejadian tersebut merupakan suatu pelajaran
bagi kita agar tidak sembarangan melakukan hubungan seksual apalagi di luar
nikah. Karena hal tersebut melanggar agama yang kita anut dan norma-norma yang berlaku
di masyarakat.